oleh

Diduga PT Cipta Indo Buana Ingkar Janji

 

Detik Bhayangkara.com, Sidoarjo- Perusahaan yang bergerak dalam bidang property, PT Cipta Indo Buana diluruk customer, pasalnya sekitar 35 customer merasa dibohongi oleh perusahaan tersebut.

Berawal dari promosi berupa brosur akan perumahan murah yang ada di Desa Kedung Peluk Candi Sidoarjo, membuat banyak orang jadi kepincut untuk membelinya.

Termasuk 35 customer tersebut, dalam pemberian uang muka bervariatif, mulai 25 juta sampai 55 juta dan ada pula yang membayar cash senilai Rp. 155.000.000 atas tanah seluas 72m2 dan bangunan seluas 36m2.

Sesuai kesepakatan Notaris, rumah akan dibangun kurang lebih dua tahun kedepan, namun janji tinggal janji, sudah lebih dari dua tahun, bangunan tak kunjung usai, hal itu yang nembuat customer geram dan serentak mendatangi kantor PT Cipta Indo Buana yang beralamatkan di Jalan Sidosermo I no. 03 A Surabaya.

Total uang yang masuk kantor senilai Rp. 1.796.100.000 dari 35 customer, akan tetapi, Dirut PT melalui Andri Irawan hanya memberikan total Rp. 897.600.00 saja, jadi kurang sekitar Rp. 898.500.000 yang akan dilunasi bulan depan, dan hal itu tertuang dalam catatan kesepakatan pengembalian uang customer.

Lagi lagi mbreset, Andri tidak bisa menepati janji untuk mengembalikan sisa uang para customer, Andri malah menyewa jasa pengacara untuk menghadapi para customer.

Lucunya, pengacara PT mengancam para customer untuk dilaporkan ke polisi jika masalah ini sampai diketahui awak media, terang salah satu customer kepada wartawan media ini.

“Ironis, kita ini korban, kita ini dibohongi, kok malah kita yang mau dilaporkan,” jelas narasumber yang juga user yang namanya tidak mau disebutkan.

Apa memang hukum di Indonesia seperti ini, kita disuruh bayar uang muka,” lantas wanprestasi, uang muka dikembalikan 40% dan sisanya gak jelas dan sudah tidak bisa dilaporkan, enak banget kalau cari duit macam itu,” pungkas customer dengan nada kesal.(gus)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed