oleh

Gubernur Jatim Melaksanakan Penebaran Benih Ikan Wader Di Bantaran Sungai Brantas Surabaya

Detik Bhayangkara.com, Surabaya- Sungai merupakan urat nadi dan sumber kehidupan makluk hidup, baik bagi manusia maupun bagi keanekaragaman hayati yang hidup disungai. Oleh karenanya diperlukan kesadaran dari seluruh elemen masyarakat untuk sadar akan menjaga kebersihan dan kelestarianya.

Dalam sambutannya pada acara penebaran bibit ikan wader di bantaran sungai brantas Surabaya, Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa. MSi menghimbau seluruh elemen masyarakat turut aktif menjaga kebersihan air sungai terutama dari limbah pabrik, popok bayi atau sampah-sampah lainnya, karena nantinya air sungai ini akan dimanfaatkan oleh jasa tirta untuk memenuhi kebutuhan air bersih rumah tangga.

“Kalau banyak ikan, pada hari minggu, panjenengan (kita) yang hidup di daerah depannya sungai ini tidak usah kemana-mana, karena bisa memancing di sungai,”ucapnya sembari menambahkan, sungai yang resik (bersih) mendatangkan kehidupan yang baik (urip sing becik).

Pada kesempatan ini, Gubernur Khofifah juga mendukung deklarasi relawan jogo kali dengan tujuan untuk terus menyadarkan masyarakat pentingnya kebersihan sungai / kali.

Indikator lainnya yang menandai bagusnya kualitas air sungai adalah banyak terdapatnya ikan asli kali/sungai yang masih hidup. Perlu di jelaskan, bahwa di sepanjang sungai berantas terdapat 25 spesies ikan asli lokal yang hidup, akan tetapi keberadaannya perlahan-lahan hilang dikarenakan pencemaran air sungai. Salah satu ikan lokal yang hidup di sungai Brantas adalah Ikan Wader. Berdasarkan hasil penelitian dari Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton), terdapat Ikan Wader yang cacat seperti kelainan alat kelamin yang diakibatkan kontaminasi limbah yang dibuang ke sungai.

Bersama relawan jogo kali, Orang nomor satu di Jawa Timur ini juga menebar benih Ikan Wader sebanyak 50.000 ekor terdiri atas 25.000 ekor Wader Pari dan 25.000 ekor Wader Cakul yang didatangkan dari UPT Laboratorium Kesehatan Ikan dan Lingkungan Umbulan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur.

Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur Ir. Moh. Gunawan Saleh, MM melalui Kabid Budidaya Hari. P mengatakan, walupun Ikan Wader bentuknya kecil tapi memiliki banyak kandungan gizi seperti asam lemak omega 3, zat besi, protein dan meningkatkan sistem imun. Ikan Wader juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi jika diolah menjadi makanan. (*Rudi’08)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed