Bupati Bojonegoro Hadiri Pengajian Rutin Muslimat & Fatayat NU Kedewan

Detik Bhayangkara.com, Bojonegoro- Kompleks Musholla Baitul Mukhlisin RT.19 RW.01 Desa Beji, Kecamatan Kedewan, oleh (PAC) Pimpinan Anak Cabang Muslimat & Fatayat NU Kedewan, di selenggarakan pengajian rutin yang dihadiri oleh Forkompimcam Kedewan, Jajaran Pemdes beji serta KH. M. Marzuqi dari Cepu serta 400 lebih Jama’ah Muslimat dan Fatayat NU Se-Kecamatan Kedewan, pada Sabtu (30/03/2019).

Hj. Kisni Rohmah selaku Ketua PAC. Muslimat NU Kedewan menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap bulan dengan cara berpindah-pindah (anjangsana) dari satu desa ke desa yang lain secara bergiliran.

Hj. Kisni Rohmah juga berterimakasih kepada semua pihak khususnya atas kehadiran Bupati Bojonegoro. Menurutnya, kehadiran Bupati menjadi spirit sendiri bagi Fatayat & Muslimat NU dalam melaksanakan segala macam kegiatan organisasi Disela-sela kesibukan sebagai seorang ibu dikeluarga masing-masing”, ungkapnya.

Sementara, Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Mu’awanah yang juga merupakan Pengurus Pimpinan Pusat Muslimat NU dalam Sambutannya juga menyampaikan, apresiasi kepada PAC Muslimat dan Fatayat NU yang ikut serta menjaga ketahanan NKRI melalui kegiatan rutin Majlis Ta’lim setiap bulan dengan menghadirkan Kyai.

“Dari Majlis Ta’lim inilah jiwa Religius dan Nasionalis akan tumbuh secara bersamaan di jiwa para Jama’ah.
Sehingga ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jama’ah akan tumbuh subur di Bumi Pertiwi sebagai Islam Rahmatan Lil ‘Alamin,” ujar Bupati.

DR. Hj. Anna Mu’awanah juga menambahkan, kalau Pemerintah daerah kabupaten Bojonegoro sangat mendukung dan mendorong realisasi program-program organisasi kemasyarakatan khususnya organisasi yang ikut berperan dalam merebut Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selain itu, Pemerintah daerah kabupaten Bojonegoro juga mengalokasikan anggaran untuk kegiatan organisasi seperti LKD (Latihan Kader Dasar).

“Hal ini bisa diakses oleh organisasi – organisasi kemasyarakatan dikabupaten Bojonegoro untuk peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia,” pungkasnya. (Ras)