Detik Bhayangkara.com, Demak- Lomba Drum dan Marching Band Competition yang bertempat di Sekolah MA Al Ma’ruf Desa Candi Sari Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak, tepat 09.00 WIB dibuka secara resmi oleh Sapon, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Bidang Pendidikan dan Olah Raga yang mewakili Bupati Demak HM. Natsir yang tidak bisa hadir karena sesuatu hal.
Lomba tersebut diikuti oleh 20 peserta dari TK, SD, SMP, dan SLTA se Kabupaten Demak serta peserta lain dari kota Semarang juga. ( 14/4/2019)
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Assosiasi Pelatih Marching Band ( APMB ) Kabupaten Demak, dengan merebutkan Piala Juara Umum dari Bupati Demak, HM. Natsir. Lomba tersebut dinilai oleh 3 orang dewan Juri yaitu: Sindu ( koordinator), sedangkan Sholikin dan Noval sebagai anggota.
“Kegiatan lomba ini bersinergi dengan Dinas Pendidikan dan Olah Raga, Kebudayaan, serta Pariwisata guna menumbuh kembangkan bakat dan minat siswa dalam seni musik, lewat Marching Band sekaligus memperkenalkan masyarakat sekitar tentang pendidikan tidak hanya di kelas saja, namun melalui juga ketrampilan dan bakat anak sehingga dapat tersalurkan,” tutur Sholikin Selaku ketua panitia penyelenggara lomba Drum dan Marching Band tingkat Kabupaten Demak tahun 2019.
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Camat Mranggen,Edy Widodo, Kepala Desa Candi Sari Mranggen, Suratman, Kepala Sekolah MA Al Ma’ruf, Sarwadi,S.Ag,M.Pd beserta dewan guru, Assosiasi Pelatih Marching Band ( APMB ), serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya bupati Demak yang diwakili Kepala Bidang Pendidikan dan Olah Raga Sapon, S.Pd.M.Pd menyampaikan, bahwa pembinaan siswa sekolah tidak hanya dilakukan dengan kegiatan yang bersifat ilmiah dan kerohanian saja. Tetapi dapat melalui kegiatan ektrakurikuler bidang kesenian yang sangat digemari anak-anak adalah seni musik drum band.
Bermain musik memberikan pengalaman yang dapat meningkatkan minat siswa terhadap kesenian, dengan melakukan kegiatan bergerak maka motorik anak akan lebih kreatif, sehat dan bahagia. Kegiatan drum band memiliki berbagai manfaat bagi siswa yang utamanya adalah melatih penggunaan otak kanan dan otak kiri, karena kegiatannya terbagi menjadi jadi dua bagian yang tidak terpisahkan yakni musikal dan visual.
“Selain itu dapat melatih kekompakkan pada siswa, mengasah daya ingat, berkreasi, disiplin, berani, serta menumbuh kembangkan kreativitas siswa,” ungkapnya.
Kepada para pengurus persatuan drum band bupati meminta untuk secara terus menerus memupuk motivasi dan semangat berlatih yang tinggi, dan mampu mendorong para siswa untuk berprestasi, sekaligus mampu melahirkan kelompok-kelompok marching band yang profesional.
” Kepada segenap peserta ,ikuti perlombaan ini dengan sebaik-baiknya. Kepada para dewan Juri, berikan penilaian secara obyektif sehingga hasil dari kegiatan ini dapat diterima semua pihak dengan lapang dada. Bupati berpesan berharap perlombaan ini dapat dipertanggung jawabkan kualitasnya,” pesannya.
Ditambahkan saat mengakhiri sambutannya, kemenangan bukanlah sesuatu yang terjadi tiba-tiba, karena menang bukanlah segalanya, tapi menang adalah mengalahkan apa pun yang ada diurutan kedua. Mari kita sukseskan lomba drum band ini dengan menjunjung tinggi sportifitas dan solidaritas.
Semoga even seperti ini dapat dilestarikan dan dikembangkan di setiap sekolah sebagai kegiatan ekstra kurikuler sekolah guna menarik simpatisan dan animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya disekolah tersebut.
Berikut juara untuk Kategori TK, Juara 1 TK Bhayangkara 29 Banyumanik Semarang, Juara 2 TK. Tunas Pertiwi Mangunjiwan Demak. Untuk Juara umum kategori TK direbut TK. Bhayangkara 29 Banyumanik Semarang dengan Kepala Sekolahnya Sri Mulyana.
Untuk kategori SD, Juara 1 diraih SD diraih MI Nurul Yaqin Mranggen, Juara 2 MI Mothalibul Huda, Juara 3 SD Negeri 4 Sugih Manik, dengan demikian Juara umum Tingkat SD disabet MI Nurul Yaqin. Sedangkan untuk juara dengan kategori SMP/SMA juara 1 direbut DCNB Nusa Bangsa, Juara 2 MTS. Futuhiyyah Kudu, dan Juara 3 MA.Alma’ ruf.
Reporter: Detik Bhayangkara (ADHI. S)
Komentar