Detik Bhayangkara.com, Bojonegoro- Demi mencegah terjadinya konflik sosial antar Perguruan Pencak Silat di Wilayah Kabupaten Bojonegoro, Sat Binmas Polres Bojonegoro menggelar Forum Group Diskusi (FGD) bersama BKP (Bojonegoro Kampung Pesilat), di Aula AP I Rawi Polres Bojonegoro, Sabtu (11/05/2019).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli, Dandim 0813 Bojonegoro yang diwakili oleh Pasi Intel Kodim 0813 Bojonegoro, Ketua Bojonegoro Kampung Pesilat yang diwakili oleh Mas Tri Wahyu Utomo, Pejabat utama Polres Bojonegoro, Pengurus beserta Anggota Bojonegoro Kampung Pesilat, dan Ketua Cabang beserta anggota Perguruan Pencak Silat yang tergabung dalam Bojonegoro Kampung Pesilat.
Kapolres Bojonegoro berharap agar dengan terbentuknya BKP dapat menjadi wadah pemersatu untuk menjaga Bojonegoro bersama. Menurutnya, apabila ada permasalahan, para tokoh yang ada bisa untuk diajak bersama-sama menyelesaikan permasalahan sehingga tidak akan terjadi konflik yang berkepanjangan.
“Kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi kita semua di bulan Ramadhan, kedepan kita akan menghadapi Idul Fitri mari kita jaga kehikmatan dengan selalu menjaga silaturahmi,” ucap Kapolres.
Sementara Mas Ut, pangilan akrab Tri Wahyu Utomo yang mewakili Ketua BKP menyampaikan bahwa dengan adanya BKP ini sangat efektif sebagai ajang tempat berkumpul dan bersilaturahmi untuk meminimalisir adanya gesekan sehingga apabila ada permasalahan dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
“BKP merupakan ajang mengabdi kepada masyarakat, mari kita guyubkan melalui forum tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten. Apabila ada permasalahan yang sudah mencakup tindak pidana kita serahkan kepada pihak yang berwajib,” pungkas Mas Ut. (Ras)
Komentar