oleh

Pembukaan Bojonegoro TIFF 2019 Dan Rekor Muri Tari Thengul Kolosal dan Sego Buwohan

Detik Bhayangkara.com, Bojonegoro- Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menggelar kegiatan pembukaan festival kesenian Bojonegoro Thengul International Folklore (Bojonegoro TIFF) tahun 2019 yang juga akan diikuti delegasi kesenian dari mancanegara yaitu, Negara Mexico, Bulgaria, Polandia dan Thailand juga penyajian Sego Buwohan, Minggu (14/7/2019) mulai pagi 09.00 wib hingga selesai.

Kegiatan tersebut di laksanakan di jembatan Sosrodilogo turut wilayah Bojonegoro kota – Trucuk dengan jumlah penari Thengul sebanyak 2.019 meliputi siswi bebagai sekolah mulai dari SD, SMP, SMU seBojonegoro serta sego buwuhan sebanyak 26.610 bungkus dan dihadiri oleh Forkompimda yakni, Bupati, Forpimda, KA SKPD, Tim Kesenian 4 Negara dan undangan yang lainya.

Dalam acara tersebut, disampaikan oleh Bupati Bojonegoro DR. Hj. Ana Muawanah bahwa Tari Thengul yang berjumlah 2.019 serta nasi buwuhan sebanyak 26.610 bungkus sego buwuhan masuk dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).

“Saya bangga bahwa tari Thengul dan sego Buwohan bisa masuk rekor MURI, semoga juga nasi buwuhan yang asli Bojonegoro ini bisa menjadi daya tarik untuk pariwisata kuliner, begitu pula pada tari Thengul dapat dikenal sampai manca negara,” jelas Bupati Bojonegoro.

Selain itu, oleh Sri Hidayati selaku manager MURI juga menyampaikan bahwa tari Thengul dan sego Buwohan masuk pencatatan MURI di karenakan jumlah dan keragaman penari sebanyak 2.019 serta sego Buwohan sebanyak 26.610 bungkus dengan rasa dan khas Bojonegoro.

“Kami menganugerahkan pencatatan MURI ini kepada Ibu DR. Hj. Anna Mu’awanah selaku Bupati.Bojonegoro atas penari Thengul terbanyak 2.019 serta sajian nasi buwuhan sebanyak 26.610 bungkus,” ucapnya. (Ras)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed