Detik Bhayangkara.com, Bojonegoro – Dalam giat ops Bina Kusuma di hari ke 7, tim jajaran Polres Bojonegoro menerjunkan 20 personil dari Sat Binmas dan Sat Sabhara yang dipimpin oleh Kaur Bin Ops Sat Sabhara Ipda M.Tohir, pada Sabtu (27/7/2019).
Ops Bina Kusuma 2019 kali ini guna untuk menertibkan para pengamen yang ada tiap perempatan lampu merah juga gelandangan dan pengemis (gepeng) yang berkeliaran di kawasan kota Bojonegoro termasuk juga para pelajar yang bolos saat jam pelajaran.
Menurut Karendal Ops Bina Kusuma, Kompol Teguh Santoso, dirinya akan melakukanya razia penertibkan terlebih dahulu kepada para pelajar yang disaat jam pelajaran masih berkeliaran nongkrong di warung-warung dan juga di warnet warnet yang sedang bermain game, selanjutnya merazia para pengamen atau gepeng yang berkeliaran di kawasan kota Bojonegoro.
Terjaringnya razia penertiban para pelajar tersebut, di salah satu warung bertempat di TBS jalan Jaksa Agung Suprapto, saat itu para pelajarpun pada salah tingkah ketika petugas menyambangi meja tempat mereka berkumpul. Sedangkan untuk pengamen dan gepeng terjaring di kawasan jalan Dewi Sartika dan jalan Gajah Mada depan Stasiun Kereta Api.
“Kita akan terus melakukan razia dan menertibkan para pelajar yang nongkrong pada saat jam belajar, pengamen serta gepeng yang berkeliaran,” ungkapnya.
Kompol Teguh Santoso juga mengatakan bahwa, dalam razia penertiban tersebut terjaring 20 dari pelajar dan 14 dari gepeng, selanjutnya untuk para pelajar diserahkan ke Diknas Bojonegoro, sedangkan gepeng ke Dinas Sosial. (Ras)
Komentar