Detik Bhayangkara.com, Salatiga- Para ulama, tokoh masyarakat jawa dan Madura gelar dukungan kepada Brm M. Munier Tjakraningrat sebagai Pewaris Sah Paku Buwana (PB) X. Suasana hening, haru, penuh harapan ke depan mewarnai Joglo Sekarlangit yang beralamat di rt 2 rw 13 Pengilon, Mangun Sari, Salatiga, jum’at (30/8/2019) sekira 16.00 wib.
Joglo yang berukuran 10x10m tersebut dipenuhi oleh para Ulama, dan Tokoh Masyarakat Jawa dan Madura, tidak ketinggalan para kuli tinta dan media elektronik baik lokal maupun nasional melakukan peliputan agar tidak ketinggalan moment bersejarah tersebut demi turut serta memberitakan deklarasi tersebut.
Dalam sambutannya, Brm M. Munier Tjakraningrat mengungkapkan, bila ada yang mencoba memanipulasi silsilah keluarga kami, maka kami sendiripun terpanggil untuk memperjuangkannya.
“ada pepatah mengatakan, Ketika Pragmatisme menjadi sobat kekuasaan maka idealisme yang menyemai perlawanan,” ucapnya.
Secara terpisah, Brm Andre putra Brm M. Munier Tjakraningrat mengungkapkan, bahwa bukan persoalan harta dan tahta yang dipersoalkan di sini. Silahkan harta dan tahta yang selama ini dikuasai. Tapi jangan putuskan /belokkan silsilah Putra Mahkota Paku Buwana.
” Jangan sampai terjadi pembelokan sejarah. Ini adalah warisan luluhur yang harus dilestarikan dan dipertahankan secara bersama oleh semua pihak,” imbuhnya.
Sementara itu, para Ulama dan Tokoh masyarakat Jawa dan Madura dengan penuh semangat dan antusiasme serta penuh harapan ke depan menyerukan, ” Kami Bersama Mendukung Kembalinya BRM M. Munier Tjakraningrat ke Keraton Solo Sebagai Pewaris Sah Paku Buwana X”. Dan dilengkapi dengan doa semoga Tuhan Yang Maha Bijaksana senantiasa menegakkan keadilannya di muka bumi. (Sumadi)
Komentar