oleh

Balon Bupati Kediri 2020 Pamen TNI-AD, Murah Senyum dan Humoris

-politik-1,658 views

Detik Bhayangkara.com, Kediri Raya-  Patut di perhitungkan dalam Pilkada Kediri 2020, sosok Kolonel (Inf) Lilik Sutikno, SIP, Perwira menengah dengan Melati tiga di pundaknya merupakan putra asli Kediri tepatnya Dusun Boto, Sidomulyo Kecamatan Wates Kediri.

Pamen murah seyum dan humoris yang akrap dengan semua komunitas ini biasa di sapa Bang Lilik merupakan Perwira TNI-AD yang sekarang menduduki jabatan sebagai Sahli Pangdam V/Brawijaya. Kalau di lihat dari historis serta prestasi selama berkarir di TNI kususnya Angkatan Darat sudah tidak perlu di ragukan lagi apalagi kedekatannya dengan semua para ulama dan tokoh masyarakat.

Saat berbicang santai sama Bang Lilik, banyak cerita dan pengalaman yang di sampaikan pada awak media, salah satu yang mengena di hati yakni ucapannya, “Sisa hidup saya ini akan saya curahkan untuk bangsa dan negara, apapun yang saya miliki untuk bangsa, jangankan tenaga, pikiran dan harta, kalau perlu jiwa dan raga saya serahkan untuk NKRI.

” Sudah 30 tahun saya mengabdi melalui TNI-AD, suka dan duka selama dalam tugas saya rasakan dan jalani dalam operasi untuk kejayaan dan keutuhan NKRI, lama di medan operasi tidak ketemu keluarga adalah hal yang biasa dalam hidup saya, “ucapnya.

Menurut Mbah Jiyo (70) tokoh masyarakat Kediri mengatakan, Kediri itu sangat luas, wilayahnya ada di dua lokasi yakni barat sungai brantas dan timur, saat ini memerlukan sosok pemimpin yang trengginas, cekatan, tegas, mengayomi semua masyarakat dan yang utama adalah kejujuran.

”Kediri tidak bisa di pimpin oleh orang pinter saja sebab harus tau juga karakter masyarakatnya apalagi punya watak pemimpin yang suka minteri rakyatnya. Di Kediri harus ada pergantian kepemimpinan, jangan hanya itu-itu saja, beri kesempatan pada yang muda yang berprestasi, lincah, trengginas, amanah dan jujur,” imbuhnya.

Lain halnya dengan R. Setyohadi, deklarator utama Laskar Sriaji Jojoboyo menyampaikan bahwa, Kediri saat ini darurat pemimpin yang jujur, dan tegas, dua syarat itu merupakan dasar utama memimpin Kediri, orang pintar dengan gelar seambrek tidak bisa jadi jaminan di kediri, kuncinya harus jujur, amanah dan tegas.

”Laskar Sriaji Djojoboyo (LSAJ) merupakan Perkumpulan para sesepuh, tokoh, alim Ulama, Purnawirawan, pemerhati Kediri dan masyarakat umum. Saat ini anggotanya mencapai ribuan. Keanggoyaannya terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia yang setia pada Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar serta ideologi negara,” pungkasnya. (Rs’08)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed