oleh

Pembebasan Lahan Bandara Kediri Meninggalkan Derita Masyarakat Kecil

-daerah-4,366 views

Detik Bhayangkara.com, Kediri Raya-  Rencana pembangunan Bandara Kediri terus menggelinding. Program ini mendapat dukungan masyarakat karena keberadaan bandara nantinya di harapkan bisa membawa dampak positip pada peningkatan taraf hidup, kesejahteraan serta kemajuan.

Sangat disayangkan ada beberapa hal yang lepas dari pantauan dan perhatian publik, yakni nasip masyarakat bawah yang memiliki tempat tinggal kecil dan tidak direlokasi tersendiri.

Untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan, para nara sumber minta identitasnya tidak di publikasikan.

Menurut BD (60) (inisial red) tokoh masyarakat Bulusari menceritakan, Saya setiap saat ditabraki mereka, seperti yang punya rumah kecil dan terdampak, setelah dia terima uang dari penjualan rumahnya untuk dibelikan tanah/rumah lagi tidak bisa, sebab harga ditempat yang baru lebih mahal, mereka itu pinginnya direlokasi sehingga dia bisa kerja lagi seperti sedia kala.

“Ada juga yang aneh, tanah masyarakat di hargai 11 juta per RU tapi saat dibelikan lagi disebelahnya tidak bisa karena harganya sudah mencapai 22 juta per RU, hal seperti ini yang tidak di pikirkan dan lolos dari perhatian publik, “ucapnya.

Permasalahan lain yang hangat menjadi perbincangan masyarakat yakni, adanya sewa menyewa lahan yang sudah di bebaskan.

Menurut YT (52) (inisial red) mengatakan, lahan yang sudah di bebaskan melalui Agus di sewakan lagi pada masyarakat sebesar Rp 750 ribu, dalam sekali tanam seluas seperempat bau (125 RU). Hal ini sudah di lakukan mau ke 3 kalinya, dan seperti biasanya pembayaran di lakukan setelah panen.

Yang jadi pertanyaan masyarakat adalah lahan yang di sewakan itu dulunya jadi lahan mereka untuk bertani, karena belum adanya aktifitas pembangunan sehingga di tanami lagi.

”tapi kok ya di suruh menyewa, masyarakat menyadari nanti kalau proyek sudah berjalan tidak akan menanami lagi, terus uangnya ke mana dan yang menyuruh bayar itu juga siapa, “ucapnya.

Saat awak media minta konfirmasi lewat WA ke Agus lewat Nomer Hp nya 082.5904.91XX tidak dibalas malah di blokir. (Rs’08)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *