Detik Bhayangkara.com, Koltim- Kegiatan One Day Trail Oventure Kolaka Timur yang dilaksanakan pada, Sabtu (12/10/2019) dilapangan Muh Nur Latamoro Kabupaten koltim diwarnai dengan kejadian yang tidak mengenakkan, yang dipertontonkan oleh salah seorang Kadis Pendidikan yang juga notabene adalah Istri Bupati Kolaka timur, Hj. Surya Adelina Hutapea.
Dalam kejadian tersebut Surya Adelina memarahi, bahkan membentak-bentak salah seorang wartawan dari media Zonasultra.com (samrul) yang saat itu sedang melaksanakan peliputan kegiatan tersebut.
Kejadian tersebut berawal pada saat Surya Adelina melihat Samrul yang berada tidak jauh dari tempatnya, tidak lama kemudian surya adelina melontarkan kata-kata yang kurang menyenangkan kepada Samrul. Diduga hal ini dipicu oleh salah satu pemberitaan yang diterbitkan oleh media online zonasultra.com terkait dengan kasus dugaan korupsi Mantan Kepala Dinas BPKAD (Badan Pengelolah Keuangan dan Aset Daerah) Koltim yang diduga melibatkan Bupati kolaka timur.
Menurut Surya adelina, pemberitaan tersebut tidak melakukan konfirmasi terlebih dahulu sehingga tanpa memperhitungkan lagi keaadaan disekitarnya, Surya Adelina dengan spontan membentak Samrul dengan nada yang tinggi
” Sekarang saya tanya kau, apa kau sudah yakin dengan apa yang kau tulis, kenapa Mery tidak pernah masuk kantor kenapa kau tidak angkat,” ucap Surya Adelina.
Ditambahkannya, terus kemudian Samsul bahri sudah. Tidak boleh loh PNS kenapa kau tidak angkat, saya tanya kau sekarang kenapa bupati yang kau anu terus, saya tanya kau berlaku objektif ndak usah kau kasihkan hapemu, kau merekam saya ya, saya tau kamu orang semua ini jadi jangan kau macam-macam, kalau masing-masing kamu orang mau stel ancam-ancam kita pake preman ndak laku kamu orang disini.
”jadi ndak usah stel anu, artinya katakan A itu A berlaku objektif jangan ini disini ko hantam bupati sebentar ko klarifikasi, wartawan apa kau itu. kalau memang mau hantam biarkan objektif tetapi bukan hari ini ko hantam besok kau klarifikasi, apa persoalannya,” katanya.
Samrul yang saat itu tidak menduga akan mendapat serangan kata-kata seperti itu, hanya terbanyak diam dan mendengarkan apa yang dikatakan oleh Istri Bupati tersebut.
Menurut Samrul, terkait pemberitaan tersebut sudah diadukan kedewan Pers dan bahkan Samrul sudah mendapat teguran dari dewan Pers.
“Iya sudah memang, kan kau sudah ditegur, makanya ko sudah berubah, kenapa kalau dewan pers, terus kenapa kalau dewan pers kau mau seenaknya dikolaka Timur. Sekarang yang objektif dong kalau kamu orang menilai yang objektif, saya sakit hati karena bagaimanapun, buka matamu apa yang sudah pemda buat hari ini, jangan kamu orang disatu sisi kamu orang hantam berlaku objektif, berlaku netral katakan itu A kalau itu A, B kalau itu B, jangan disatu sisi kau ambil-ambilkan orang yang tidak benar, yang tidak pernah masuk kantor, orang stengah mati bangun koltim kamu orang tidak angkat. Lanjut surya adelina
Disatu sisi memang benar apa yang dikatakan oleh Surya adelina, karena pemberitaan tersebut diterbitkan tanpa mengkonfirmasi terlebih dahulu kepada objek yang diberitakan apalagi orang yang nomor satu dikabupaten ini , namun disisi lain sangatlah tidak pantas seorang Pejabat serta Istri Bupati melakukan hal seperti itu didepan orang banyak, sebab bukan saja citra wartawan yang dilecehkan namun menjatuhkan wibawa pejabat itu sendiri.
Wartawan bukanlah musuh ataupun bawahannya pemerintah tapi mitra pemerintah. (anto)
Komentar