Detik Bhayangkara.com, Riau- Setelah mendaftar pada PDI-P dan NasDem, selanjutnya H. Mustofa mendaftar pada Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Selasa (15/10/2019).
Hadir pada acara pendaftaran tersebut diantaranya Safaat, Ketua Praksi PKS DPRD Indragiri Hulu (Inhu), Riau (Safaat), Plt. Sekum PKS Inhu (fadli) dan sejumlah pengurus PKS.
Di pihak H. Mustofa hadir juga Sibur dan rekan-rekan lainnya.
Dalam penyampaian singkatnya di kantor PKS Inhu, H. Mustofa memaparkan bahwa, jika ia terpilih nantinya akan menerapkan pondasi ekonomi warga Inhu yang paling utama, akan membangun Inhu dengan kemakmuran yang merata, adil dan makmur tanpa pandang latar belakang. Semuanya saudara dan warga Inhu semuanya apapun suku, ras, agama dan latar belakang sosialnya. Semuanya duduk sama rendah dan tegak sama tinggi.
“Selanjutnya akan menempatkan pejabat Pemkab Inhu sesuai dengan beugrond disiplin ilmunya,” ucapnya.
Terus akan menciptakan pemerintahan yang bersih, berwibawa dan proporsional.
Selama puluhan tahun ia bertugas di Inhu selaku anggota Polri di Polres Inhu, ia sangat menguasai keadaan kehidupan warga Inhu.
Warga Inhu, imbuhnya, yang pertama ia bangun adalah ekonomi warga Inhu jika ia diberi amanah sebagai orang nomor satu di Inhu kelak.
Jika perekonomian warga membaik, maka kita terus membangun apapun selanjutnya demi warga, agama dan bangsa.
“Pembangunan pendidikan, maka bea siswa siswa-siswi yang kurang mampu. Peningkatan dana BOSDA Kabupaten untuk jenjang PDTA, TK, SD/MI, SMP/MTs,” bebernya.
Dana BOSDA Pemkab Inhu akan digratiskan pakaian masuk sekolah, membebaskan uang sekolah. Hal ini sudah diterapkan di Provinsi Jawa Timur.
Namun untuk jenjang SMA dan SMK itu dibawah naungan Pemprov Riau maka yang berwenang adalah Gubernur Riau.
Untuk perguruan tinggi, maka semua sekolah tinggi yang ada akan disatukan dibawah naungan Universitas.
Universitas di Inhu nantinya bisa dibangun di kota Pematang Reba sebagai lalu lintas timur Sumatera.
Perguruan tinggi Universitas akan mengadopsi sistim Universitas di Malaysia.
Negara Malaysi sukses membentuk manusia yang lebih berkualitas SDM nya. Karena yang utama di Malaysia itu adalah biaya kuliah sangat murah.
“Universitas di Malaysia dibangun satu kawasan yang besar. Kantin disubsidi kerajaan Malaysia, mahasiswa tinggal di dalam komplek Universitas dan biaya kos sangat murah karena juga disubsidi kerajaan Malaysia. Bukan seperti di negara kita seba mahal,” ungkapnya.
Di segi Kesehatan, lanjutnya, akan menempatkan bidan di semua desa dan bidannya tinggal di desa bersangkutan
Buat ibu-ibu melahirkan di Pustu dan Puskesmas di desa akan gratis karena pemerintah pusat menganggarkan dana Jampersal buat pemeriksaan kehamilan dan ibu-ibu melahirkan.
Terus pembangunan jembatan dan jalan sebagai transportasi terutama untuk mengangkut hasil pertanian, hasil kebun dan lainnya.
Selain dari pembamguna yang diutarakan tersebut, masih banyak lagi cita-cita H. Mustofa untuk mengabdi secara langsung untuk Inhu.
Semua itu akan dilaksanakan jika ia diberi mandat, diberi amanah oleh rakyat Inhu dan oleh Tuhan Allah SWT.
“semuanya wargalah yang memilih dan kuasa Tuhan Allah SWT yang akan menentukan. Kita dan warga hanyalah berusaha. Sambil berdoa bermohon doa dan dukungan warga Inhu semoga kita direstui oleh Tuhan Allah SWT,” papar H. Mustofa. (Harmaein)
Komentar