Detik Bhayangkara.com, Tangerang Selatan- Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Selatan bersama Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang Selatan, Selasa (04/02/2020) sore, secara bersama-sama menyelenggarakan kegiatan Konseling sosial guna melakukan pencegahan trauma dan juga bantuan sosial berupa pemberian bantuan perlengkapan sekolah kepada para siswa dan siswi murid Sekolah Dasar (SD) korban bencana banjir se- Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang dipusatkan secara simbolis di perumahan Pesona Serpong, Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu, yang merupakan wilayah paling parah terkena dampak bencana banjir pada Awal Januari yang lalu.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Tangsel H Benyamin Davnie didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kota Tangsel H Wahyunoto Lukman serta Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Tangsel Aji Awan dan juga mengundang komunitas Kampung Dongeng Indonesia yang dipimpin oleh Muhammad Awam Prakoso atau yang lebih akrab dikenal Kak Awam.
Menurut Wahyunoto selaku Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Selatan, acara Konseling dan pemberian bantuan sosial berupa pemberian perlengkapan sekolah bagi 468 siswa sekolah dasar se- Kota Tangsel, merupakan hasil kerjasama antara Dinas Sosial Kota Tangsel dengan Dinas Pendidikan Kota Tangsel.
“Berdasarkan data yang kami terima dari dinas pendidikan Kota Tangerang Selatan, terdapat sekitar 468 siswa SD se Kota Tangsel yang terkena dampak banjir. Saat ini kami hanya melakukan pemberian bantuan secara simbolis saja kepada 43 siswa SD yang bertempat tinggal di Perumahan Pesona Serpong sebagai lokasi paling parah korban bencana banjir di Kota Tangsel. Selanjutnya bantuan peralatan sekolah siswa SD yang lainnya akan didistribusikan ke wilayah masing-masing di Kota Tangsel yang terkena banjir,” terang Wahyunoto.
Ditambahkan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Tangsel tersebut bahwa, anggaran bantuan sosial berupa peralatan sekolah tersebut diperoleh dari dana bantuan sosial yang masuk ke rekening Dinas Sosial, dinas Pendidikan serta OPD-OPD lainnya yang diperoleh dari masyarakat Kota Tangsel maupun dari masyarakat lainnya.
Sementara itu, Walikota Tangsel H Benyamin Davnie, saat menyampaikan kata sambutannya pada kegiatan tersebut menerangkan bahwa saat ini Pemerintah Kota Tangsel bersama berbagai lembaga keilmuwan lainnya seperti BPPT Serpong dan juga BBWS (Balai Besar Waduk dan Sungai) Cisadane, sedang membahas dan memformalisasikan kajian-kajian secara komfrehensif tentang bagaimana cararanya mengatasi masalah banjir di Kota Tangsel dengan efektif dan komfrensif. ( Toni )
Komentar