Detik Bhayangkara.com, Tangerang Selatan- Seiring berkembangnya pembangunan property di kota Tangerang Selatan sangat di sayangkan masih ada perusahaan property yang tidak memperhatikan dampak lingkungan akibat adanya proyek pembangunan perumahan tersebut.
Salah seorang warga berinisial WN mengeluhkan proyek pembangunan property Martadinata Residence, yang terletak di jl. Kemiri Pd. Cabe RT 03 / 04 Tangerang Selatan sangat tidak memperhatikan dampak lingkungan akibat pembangunan property tersebut.
Menurut WN, penanganan yang tidak sigap oleh pengembang/Kontraktor yang menangani pengurugan dan penggalihan yang dilakukan di Jl Batu terminal Pondok Cabe menyisakan beragam dampak lingkungan diantaranya, debu yang berterbangan pada saat kemarau membuat anak-anak di sekitar tempat tersebut banyak mengalami gangguan pernapasan.
Belum lagi batu kerikil yang menempel di ban mobil tronton bermentalan ke rumah warga. RH salah satunya warga yang berprofesi sebagai montir yang membuka bengkel di sekitar jalan tersebut menceritakan , pernah kepentalan batu sebesar bola tenis.
“Untung saja tidak kena kepala saya” ujar RH.
Dampak lain bagi pengguna jalan yakni pada saat turun hujan membuat jalan Terminal Pondok Cabe licin.
“Tercatat sudah ada dua ( 2 ) kali kejadian tergelincirnya motor karena jalan licin. Kemudian selang beberapa lama kejadian juga tergelincir mobil sehingga menabrak mobil lain,” ungkap RH.
Kita perlu pikirkan agar tidak lagi ada pengguna jalan yang menjadi korban, warga sekitar tidak mendapatkan konfensasi akibat dampak lingkungan pembangunan proyek perumahan tersebut . ( Toni )
Komentar