oleh

Suka Duka Pertama Kali Seorang Prajurit Saat Terjun di TMMD

Detik Bhayangkara.com, Sragen
Seorang prajurit dari Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta berpangkat Prada ini ternyata baru pertama kali bertugas di TMMD ( 11/7/2020).

Prajurit dua Yusuf Prayitno kelahiran Boyolali yang sangat ini genap berusia 21 tahun setiap harinya bertugas pada kesatuannya yang selalu berurusan dengan senjata baik ringan maupun berat dan latihan tempur di lapangan.

Namun sekarang ini senjata tempurnya harus ditinggalkan dengan mendapatkan alih tugas baru dari komandannya yang memberikan tugas untuk berhubungan langsung dengan masyarakat dengan alat-alat pertukangan di TMMD reguler ke- 108 di Desa Baleharjo Kecamatan Sukodono kabupaten Sragen.

Menurutnya, tugas kali ini merupakan pengalaman yang luar biasa, karena berputar 360 °dari awalnya selalu memegang senjata tempur beralih ke senjata tempur pertukangan.

Hal inilah yang merupakan suka dan duka sebagai seorang prajurit TNI yang harus loyal terhadap pimpinan agar mampu dan bertalenta dalam melaksanakan tugas apapun di mana saja berada sebagai wujud pengabdian dirinya bagi Bangsa dan Negara secara langsung untuk membantu masyarakat.

”Banyak pengalaman baru di sini yang ia lakukan setelah berbaur dan bekerja sama dengan masyarakat,” ungkap Yusuf dengan penuh rasa bangga.

Yusuf menambahkan, masyarakat di Desa Baleharjo saat ini sudah seperti keluarganya sendiri.

”Yang mana awalnya kita kan tidak saling kenal, dalam waktu singkat kita bisa saling kenal yang akhirnya menjadi akrab, baik, ramah,dan santun, serta familier sudah seperti keluarga sendiri,” tuturnya. ( ADHI. S)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed