Detik Bhayangkara.com, Bogor – Banyak cara yang dilakukan untuk menyiasati hidup ditengah pandemi corona, salah satunya dengan berjualan online dengan memanfaatkan kecanggihan tekhnologi handphone android, dengan begitu baik pedagang dan pembeli tidak bertemu untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Hal itulah yang dilakukan para pedagang atau pengusaha kecil dan menengah yang berdomisili di Kota maupun Kabupaten Bogor, untuk menjajakan olahannya dengan membentuk wadah yang dinamakan Ikatan Wargi Bogor ( IWABO ). Mereka ini saling menitipkan dagangannya sehingga penjulannya menjadi meningkat.
Menurut Ketua IWABO, Agus Rustandi mengatakan, awal berdirinya IWABO ini terbentuk dari kesamaan para pedagang yang menjajakan dagangannya melalui media sosial seperti Facebook dan Instagram juga Whatsap pada tanggal 6 Agustus 2020 di Jalan Pamikul Ujung Kelurahan Tegal Gundil Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor.
”Saat ini anggotanya sudah mencapai 20 orang dengan penghasilan yang sangat lumayan sehingga bisa membantu ekonomi keluarga,” ungkapnya.
Berbagai olahan yang dijajakan tambah Agus Rustandi berupa air mineral, Telor Asin, Jamu dalam kemasan botol, Buntil , Tutut , Perabotan Rumah tangga, Puding buah Mangga, Cendol dan lain lain. Dari hasil penjualan olahan tersebut para anggota setiap harinya bisa mendapatkan keuntungan bersih antara Rp 50.000 – Rp 100.000.
”Dari usaha tersebut mereka bisa membantu ekonomi keluarganya,” ujarnya.
Dari, imbuhnya, keuntungan tersebut tiap anggota wajib membayar iuran bulanan sebesar Rp 20.000 per orangnya dan uang tersebut digunakan untuk keperluan sosial dan kebutuhan kantor sekretariat yang berkedudukan di Jalan Arzimar 3 Kelurahan Tegal Gundil Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor.
”Alhamdulillah walaupun masih seumur jagung perkembangan usaha IWABO makin meningkat dengan banyaknya para pedagang yang minitipkan dagangannya di IWABO,” tandasnya. ( abet)
Komentar