oleh

Terkait Pengamanan Unras Buruh, Polres Serang Kota Gelar TFG

Detik Bhayangkara.com, Kota Serang – Polres Serang Kota Polda Banten melaksanakan kegiatan Tactical Floor Game (TFG) atau biasa disebut gladi lapangan sistem Pengamanan di Aula Mapolres Serang Kota, Senin (12/10/2020).

Dimana Tactical Floor Game (TFG) tersebut dalam rangka pengamanan unjuk rasa buruh terkait penolakan undang-undang cipta kerja.

Hadir dalam kegiatan Tactical Floor Game (TFG) yaitu Ka SPN Polda Banten Kombes Pol Noffan Widyayoko, S.IK., yang juga sebagai Pamatwil Polres Serang Kota, Kapolres Serang Kota AKBP Yunus Hadith Pranoto, S.IK., M.Si., Wakapolres Serang Kota Kompol Mi’rodin, SH., MH., Kabagops Polres Serangg Kota AKP Yudha Hermawan,. SH., MM., Para Pejabat Utama dan Para Kapolsek jajaran Polres Serang Kota.

Saat ditemui, Ka SPN Polda Banten Kombes Pol Noffan Widyayoko, S.IK yang juga sebagai Pamatwil Polres Serang Kota mengatakan, “Hari ini saya melaksanakan monitoring dan asitensi giat Tactical Floor Game (TFG) di Polres Serang Kota dalam rangka Pengamanan Aksi Unjuk Rasa Buruh di Wilayah Hukum Polres Serang Kota,” ujar Noffan.

Noffan menambahkan bahwa kegiatan TFG tersebut bertujuan untuk melakukan pembagian tugas dalam rangka pengamanan unjuk rasa.

“Dan TFG ini kita lakukan bertujuan untuk pembagian tugas yang jelas kepada para Padal khususnya dalam giat penyekatan dan Pam aksi unras,” tambah Noffan.

Noffan berharap agar para Padal mengetahui para anggotanya yang terlibat Pam dan juga para anggota di lapangan mampu memberikan himbauan kepada masyarakat.

“Saya berharap melalui kegiatan ini para Padal mengetahui anggotanya yang terlibat, dan saya juga berharap agar Padal dapat menyampaikan himbauan yang santun kepada masyarakat baik yang melaksanakan unras maupun tidak,” harap Noffan.

Selanjutnya Noffan mengintruksikan kepada personel agar menyiapkan dokumentasi baik foto dan video.

“Terkait TGF ini, saya instruksikan kepada personel agar menyiapkan dokumentasi baik video maupun foto giat dan aktivitas massa dilokasi Pam atau tempat-tempat yang dilalui massa,” ucap Noffan.

“Dan juga agar personel PAM mengetahui 13 protokol kesehatan untuk petugas keamanan dalam menjalankan tugas di masa pandemi Covid-19,” tutup Noffan.

Sementara itu ditempat yang terpisah, Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menjelaskan bahwa Tactical Floor Game (TFG) ini dilakukan untuk menghadapi suatu masalah keamanan.

“Simulasi pengamanan ini menyusul adanya kericuhan saat aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja beberapa waktu lalu,” ucap Edy Sumardi.

Edy Sumardi juga menambahkan, bahwa hal ini sebagai bentuk evaluasi agar kejadian tersebut tak terulang kembali.

“Ini dalam rangka memberikan kenyamanan kepada masyarakat khususnya terkait dengan aksi dari mahasiswa kemarin yang berujung ricuh hingga menutup akses jalan. Saya berharap kejadian seperti itu tidak terulang kembali,” tutup Edy Sumardi. ( Toni )

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed