oleh

Ketua Tim Supervisi Mabes Polri Lakukan Anev Tentang Ops Aman Nusa II Polda Banten Tahun 2020

Detik Bhayangkara.com, Banten – Ketua Tim Supervisi Pelaksanaan Ops Aman Nusa II dan Penanganan Covid-19 tahun 2020 Mabes Polri Brigjen Pol Drs. Triwarno Atmojo lakukan kunjungan kerja ke Polda Banten, Kamis (26/11/2020).

Kegiatan yang digelar di Aula Rupatama Mapolda Banten ini dipimpin oleh Wakapolda Banten, Brigjen Pol Drs. Wirdhan Denny dan didampingi oleh Irwasda Polda Banten, Kombes Pol Ady Soeseno serta dihadiri oleh PJU Polda Banten dan para Kapolres/ta jajaran Polda Banten.

Wakapolda Banten, Brigjen Pol Wirdhan Denny mengatakan bahwa kunjungan Ketua Tim Supervisi Mabes Polri adalah dalam rangka melakukan supervisi Ops Aman Nusa II Penanganan Covid-19 Tahun 2020 Polda Banten.

“Kedatangan Ketua Tim Supervisi Mabes Polri ke Polda Banten ini dalam rangka mengecek dan meninjau jalannya Operasi Aman Nusa II Penangan Covid-19 di Polda Banten selama ini,” kata Wirdhan.

Wirdhan juga menyampaikan, bahwa supervisi ini untuk menindaklanjuti angka penyebaran yang masih cukup tinggi.

“Dalam hal ini, Mabes Polri sudah mengeluarkan telegram dan perintah kepada Kapolda Jajaran mengenai direktif perpanjangan dan penanganan Covid-19 tahap 6,” jelas Wirdhan.

Wirdhan berharap, agar pelaksanaan Operasi Aman Nusa II Polda Banten berjalan sebagaimana mestinya serta target dari Polri dan Pemerintah terkait tentang angka penyebaran yang bisa semakin ditekan.

“Dalam menjalankan perintah Presiden perihal penanganan Covid-19, Polri yang tergabung dalam Satgas penanganan Covid-19 berkomitmen penuh menjalankan segala tugas yang diberikan,sebagaimana yang sudah dimandatkan kepada Polri. Dan agar Operasi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 tahun 2020 Polda Banten dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan target dan tujuan, serta tidak menemukan kesulitan atau hambatan dalam pelaksanaanya,” tutup Wirdhan.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menambahkan bahwa pandemi Covid-19 yang telah ditetapkan sebagai bencana nasional non alam telah menghabiskan banyak biaya dan belum ada tanda-tanda akan segera berakhir.

“Ini menuntut kita kerja keras. Bantu dan dorong pemerintah untuk percepatan pemulihan ekonomi nasional. Dukung penuh kebijkan pemerintah. Dukung dan bantu komunitas yang ingin membantu ekonomi pemerintah dengan selalu menerapkan protokol kesehatan yang ada seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” tutup Edy Sumardi. ( Toni )

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed