Detik Bhayangkara.com, Koltim – Hadirnya Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dapat menjaga kesimbangan laju pertumbuhan penduduk. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Kolaka Timur H. Samsul Bahri Madjid, SH,M.Si saat melaunching pelayanan Keluarga Berencana (KB) dengan MKJP yang bertempat di Puskesmas Tirawuta, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara. Jum’at (05/03/2021).
Pada kegiatan tersebut bupati didampingi oleh Wakli Bupati Hj. Andi Merya Nur, SIP dan Ketua TP. PKK Hj. Diana Samsul Bahri, SP serta dihadiri pula oleh unsur TNI-POLRI dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Koltim Samsul Bahri menyampaikan, bahwa hadirnya MKJP selain dapat menjaga keseimbangan laju pertumbuhan penduduk juga dapat meningkatkan kualitas penduduk.
Bupati Koltim berharap agar masyarakat Koltim senantiasa mengikuti program pemerintah.
“Untuk itu, masyarakat Koltim diharapkan untuk senantiasa mengikuti dan menyukseskan program pemerintah ini, dengan dua anak cukup,” kata Samsul.
“Kita bukan melarang atau mengurangi jumlah pertumbuhan penduduk, tapi kita menjaga dan menyiapkan generasi yang baik untuk dimasa mendatang, biar sedikit asal berkualitas,” jelas kosong satu Koltim ini.
Berdasarkan data Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, data capaian MKJP di Koltim per Desember 2020, yakni 20.494 akseptor. dengan rincian IUD 392 akseptor, MOW 365, MOP 221, kondom 224, implant 3.305, suntik 9.162 akseptor, dan pil 6.825 akseptor. (to*)
Komentar