Detik Bhayangkara.com, Kab. Demak – Beberapa hakter tanah pertanian yang berada di Dukuh Tagian Desa Jatirogo, Kecamatan Bonang tidak bisa lagi digarap karena tanggulnya jebol yang diakibatkan dari air asin yang menggenanginya, Jum’at ( 27/8/2021 ).
Keluh kesah dan rintihan warga desa Dukuh Tagian yang mempunyai tanah pertanian atau sawah yang terletak di Desa Jatirogo Kecamatan Bonang ,Kabupaten Demak banyak yang mengeluh karena tidak bisa menggarapnya disebabkan tanggul pembatas antara Desa Jatirogo dan Desa Tridonorejo jebol sehingga tanah garapannya terendam air asin dan tidak mungkin lagi bisa ditanaminya.
Para petani melalui awak media berharap agar bisa menyampaikan kesedihan, dan keluh kesahnya kepada para pejabat yang berkompeten agar bisa memberikan solusi dan bantuan untuk membangun tanggul sehingga para petani bisa menggarap tanah sawahnya kembali.
Moh Tarom dan mbok Sukarmi mewakili warga saat dikonfirmasi oleh awak media menyampaikan, bahwa mereka merasa sedih karena selama hampir 3 tahun tidak bisa menggarap sawahnya dikarenakan sawahnya tergenang air asin yang menghubungkan antara Desa Tridonorejo dan Desa Jatirogo Kecamatan Bonang,Kabupaten Demak sehingga tidak ada penghasilan yang diharapkan apalagi ditengah Covid – 19 dan PPKM
“Harapan dari masyarakat yang punya lahan yang tidak bisa digarap lagi mohon bantuannya agar para pejabat yang berkompeten di Kabupaten Demak segera datang ke lokasi agar bisa melihat secara langsung dan memberikan bantuan untuk memberbaiki kembali tanggul yang jebol yang diakibatkan oleh tergenangnya air asin dari jebolnya tanggul penghubung agar masyarakat bisa bercocok tanam kembali untuk menompang kehidupannya,” tandasnya ( Adhi S )
Komentar