Detik Bhayangkara.com, Kediri – Dalam Rangka memperingati Hari Ikan Nasional yang jatuh tanggal 21 Nopember, Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur melaksanakan giat membagikan ikan ke para pengguna jalan disimpang empat Paron, Ngasem, Kabupaten Kediri.
DKP Provinsi Jatim memilih Kabupaten Kediri sebagai salah satu tempat untuk membagikan ikan karena untuk mengajak masyarakat Jawa Timur umumnya dan Kabupaten Kediri kususnya untuk selalu gemar makan ikan.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pengelahan dan Pemasaran Produk Kelautan dan Perikanan (P3KP) DKP Jatim, Nur Wahidah melalui Kepala Seksi (Kasi) Akses Pasar Promosi dan Logistik, Farida saat dikonfirmasi di lokasi mengatakan, kalau pihaknya memilih Kabupaten Kediri untuk membagikan ikan karena Kediri untuk angka konsumsinya masih rendah.
“Ini adalah acara bagi-bagi ikan yang dilaksanakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Propinsi Jawa Timur. Kenapa kita memilih Kabupaten Kediri, karena Kediri itu angka konsumsinya masih rendah, masih sekitar 17 kg perkapita per tahun, jadi kita pilih, supaya mengajak masyarakat untuk selalu gemar makan ikan, “ucapnya, Senin (8/11/2021).
Lanjut Farida, Hari Ikan Nasional diperingati setiap tanggal 21 Nopember oleh karena itu pada bulan Nopember dinasnya membagikan ikan 200 paket. “100 paket ikan dibagikan dilokasi yang pertama ini, nanti 100 paketnya dibagikan sesuai petunjuk dari dinas Perikanan Kabupaten Kediri, “terangnya.
Ia juga menjelaskan, kalau saat membagikan paket ikan tersebut memang benar-benar tanpa ada settingan, jadi pada intinya pengendara yang lewat di simpang 4 Paron Kabupaten Kediri tidak mengetahui kalau akan mendapatkan paket ikan.
“Dan kita membagikan ini tanpa disetting, jadi bener-bener orang yang lewat, saya nggak mau kalau disetting, bener-bener orang yang lewat dan dia nggak tahu kalau mau dapat ikan dan dibagikan di 2 titik yang per titiknya 100 paket,” bebernya.
Untuk kelancaran giat tersebut, DKP Jatim dibantu oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta petunjuk tempat dari Dinas Perikanan Kabupaten Kediri, sehingga pembagian paket ikan berjalan lancar tanpa ada kendala.
Ditempat terpisah Ana bagian penyusunan program Dinas Perikanan Kabupaten Kediri saat dikonfirmasi terkait rendahnya tingkat konsumsi makan ikan, pihaknya mengelak dikatakan untuk Kabupaten Kediri masih rendah tingkat konsumsi makan ikannya.
“Sesuai surat dari propinsi terakhir itu data 27 kg perkapita per tahun untuk tahun 2020, untuk target kita di tahun 2021 sekitar 29 kg perkapita per tahun,” terangnya.
Ia mengaku dari penyusunan program, jadi ia tahu semua, “saya dari penyusunan program, mangkanya saya tahu, karena saya komunikasi langsung terkait data dan lainnya,”ucapnya.
Mengenai anggapan Kabupaten Kediri masih dianggap rendah dalam tingkat konsumsi ikan menurutnya itu masih dikatakan relatif, karena itu habitat masyarakat, selera masyarakat.
“Kalau sekarang memang kami di sini mengupayakan gemarikan karena ikan salah satu alternatif protein yang paling murah,” pungkasnya. (RD)
Komentar