Detik Bhayangkara.com, Kabupaten Malang – Anak didik SDN Sukonolo tepatnya di Desa Sukonolo Kecamatan Bululawang, memang tergolong urgent dan segera perlu adanya perhatian dari Diknas Kabupaten Malang, pasalnya kondisi kamar mandi sudah sangat tidak layak untuk digunakan para anak didik yang saat ini menimba ilmu di tingkat Sekolah Dasar.
Hal ini di dalam menimba ilmu lebih – lebih anak didik di tingkat Sekolah Dasar, tentunya lokasi atau tempat kiranya bebas dari tempat kumuh, sementara kamar mandinya sudah tidak layak digunakan dan memprihatinkan.
Kepala Sekolah SDN Sukonolo Damidi S.pd menuturkan, pihak sekolah berupaya membuat proposal di tujukan kepada Diknas Kab. Malang agar bisa mendapatkan bantuan berupa bangunan kamar mandi.
Lebih lanjut, ujar Damidi, Proposal Bantuan berupa kamar mandi ini jika bisa segera terealisasi maka saya ucapkan terima kasih, pasalnya sudah sangat tidak layak dan prihatin peruntukannya untuk anak anak didik kita yang ada di SDN Sukonolo.
Masih Damidi mengharapkan, proposal pengajuan bangunan kamar mandi ini jika ada pihak lain yang mau membantu.
“Kami ucapkan terima kasih banyak, karena kamar mandi nya sudah sangat memprihatinkan,” ucapnya.
Kamilin merupakan salah satu dari pihak Diknas Kabupaten Malang Bagian penerimaan proposal bantuan bangunan Kamar mandi menyebutkan, terlebih dulu pihak Sekolah SDN Sukonolo ini mengajukan proposal tahun ini 2023 dan di verifikasi oleh Dinas Cipta Karya.
“Jika sudah terverifikasi dan sudah terdaftar, maka dia akan mendapatkan bantuan berupa bangunan kamar mandi, dan bisanya terealisasi tahun depan yaitu tahun 2024,” jelasnya, Jumat (03/03/2023).
Sementara Kepala Diknas Kab. Malang Suwaji saat di hubungi awak media terkait kamar mandi mengarahkan, proposalnya di ajukan dulu biar bisa masuk list TL Dindik, dan jika baru masuk tahun ini maka ajukan dulu di iventarisir Dindik lebih lanjut
“Dindik kab. Malang akan menindak lanjuti untuk realisasinya nunggu penganggaran di TAPD dan Banggar tahun berikutnya,” tandasnya. ( Zak )
Komentar