Detik Bhayangkara.com, Sumbar – Kasatker dan Pejabat Pembuat Komitmen PPK Irigasi dan Rawa II BWS V Padang diduga enggan menemui warga Nagari Duku Selatan terkait Pekerjaan pemasangan Talang diganti dengan sifhon, hingga kini belum ada sosialisasi pada masyarakat terkait tuntutan warga tersebut.
Rinaldi, ST tidak berani menemui warga di Proyek Irigasi D.I Sawah Laweh, bersamaan dengan itu Eridal PnK Dt Rajo Lelo Walli Nagari Duku Selatan juga ikut menghilang.
Warga Nagari Duku Selatan mulai bertanya ada apa dengan proyek tersebut. Menurutnya tentu tidak baik-baik saja.
Aksi Damai yang dilakukan oleh masyarakat Nagari Duku Selatan, Jumat (10/11/23) pihak BWS V Padang yang diwakili PPK Irigasi/Rawa II, Rinaldi, ST ketarusan hanya menemui Wali Nagari Duku Selatan Eridal PnK Dt Rajo Lelo dan mampir menemui Camat Koto XI Tarusan.
Camat Koto XI Tarusan Nurlaini yang akrab disapa Lany saat dihubungi via telepon seluler mengatakan, saya belum ada membahas tentang aksi damai yang dilakukan oleh warga Nagari Duku Selatan, kemaren dengan PPK Irigasi/Rawa II Rinaldi, ST begitu dengan wali nagari saya belum ada itu.
Camat juga menyampaikan, pertemuan dengan Rinaldi ST dan Wali Nagari pada Jumat (10/11/2023).
“Di kantor camat hanya say hello saja,” kata Camat Koto XI Tarusan, (11/11/2023).
Yang ditagih janji pihak BWS V Padang, tapi Kenapa Wali Nagari Duku Selatan ikut menghilang dari Nagari.
Awak media ini sudah coba menghubungi via WhatsApp juga datangi kantor Eridal PnK Dt Rajo Lelo Wali Nagari Duku Selatan beberapa kali tidak mengangkat dan tidak ketemu. (Syamson)
Komentar