Detik Bhayangkara.com, Kab. Malang – Sebanyak 826 Calon Pegawai Negeri sipil (CPNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang diangkat sekaligus diambil sumpah janjinya sebagai Aparatur Sipil Negara ( ASN) oleh Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi M.M, Rabu (27/12/2023).
Pengambilan sumpah janji yang dilakukan terhadap 826 ASN dengan dua cara yakni virtual dan daring. Dengan cara virtual dilakukan dipendopo Agung Malang, sedangkan secara daring ada di 7 Kordinator Wilayah ( Korwil) diantaranya: Korwil Tumpang, Bululawang, Singosari dan Kepanjen.
” Yang paling lama adalah hasil seleksi CPNS tahun 2015, namun ada yang sebelumnya yang belum pernah dilantik,” ucap Drs. H.M. Sanusi, Rabu (27/12/2023).
Ditambahkannya, ada dua orang yang juga ikut diambil sumpah janjinya, seperti yang dilakukan pada Avicena kepala dinas Pertanian dan Kabid Kesehatan, karena selama menjadi ASN yang bersangkutan belum pernah mengikuti sumpah kanji sebagai ASN.
“Sedangkan yang lainnya dilakukan sekarang ini, untuk memenuhi prosedur sebagai seorang ASN,” imbuhnya.
Menurut Sanusi, dari sejumlah 826 orang yang diambil sumpah janjinya sebagai ASN, nereka bakal menempati pada bidang kesehatan, pendidikan dan struktural diteknis yang ditujunya.
“Agar ASN menjadi ujung tombak demi kemajuan daerah dan membantu tugas tugas bupati pada masing jabatan sesuai bidangnya,” harap Sanusi.
Masih menurut Sanusi, berhasil tidaknya nanti bergantung pada diri pribadi masing masing dalam mengemban amanah yang diberikan.
“Sumpah janji sebagai ASN merupakan komitmen, yang diikat oleh integritas dedikasi serta loyalitas untuk mendukung tugas dan amanah yang dipercayakan kepada saudara-saudara,” tegasnya.
“Sebagai abdi negara atau pelayan masyarakat, dituntut kepatuhan kejujuran serta dedikasi, dalam menjalankan tugas harus senantiasa menjadi pegangan yang tidak tertulis,” tandasnya. (Red)
Komentar