Detik Bhayangkara.com, Kabupaten Kepulauan Tanibar – Bentrok antar Dua desa dengan menggunakan alat tajam berupa busur panah terjadi di Desa Alusi Batjas Kecamatan Kormomolin Kabupaten Kepulauan Tanimbar, diduga telah terjadi penyerangan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Alusi Kelaan, Sabtu ( 13 April 2024 ) 08.00 WIT.
Diduga pemicu persoalan yang terjadi pada Jumat (12 April 2024) pada 20:35 Wit dikarenakan telah terjadi tindakan Penganiayaan yang dilakukan oleh beberapa Pemuda Desa Alusi Batjas terhadap seorang Pemuda Desa Alusi Kelaan bernama Leonardus Batlayangin.
Kemudian pada Sabtu (13 April 2024) 07.00 Wit kembali terjadi pemalangan jalan oleh warga desa Alusi Batjas terhadap kendaraan Alusi Kelaan, sehingga menyebabkan warga Desa Alusi Kelaan merasa tidak nyaman dan tidak menerima perlakuan yang dilakukan oleh warga Desa Alusi Batjas, yang akhirnya warga Desa Alusi Kelaan melakukan penyerangan terhadap warga Desa Alusi Batjas.
Terkait konflik ke dua desa tersebut pihak aparat keamanan yang terdiri Kapolsek Kormomolin, dan Personil Polsek telah berupaya meleraikan massa, namun tidak dapat dikendalikan maka terjadilah saling serang dengan menggunakan panah yang menyebabkan personil Polsek Kormomolin atas nama AIPDA Helmi Masbaitubun mendapat luka panah pada kaki sebelah kanan.
Hntuk mengatasi konflik yang terjadi antara dua desa maka Kapolsek Kormomolin IPTU Herpin Sima telah melakukan koordinasi dengan Muspika, kedua Kepala desa, dan Pastor Paroki Stasi Alusi RD. Damianus Layan untuk membantu mengatasi permasalahan, sehingga kedua massa telah diarahkan kembali ke desa masing – masing,situasi untuk sementara aman terkendali. ( Adhi )
Komentar