Detik Bhayangkara.com, Kota Padang – Jalan Raya Padang – Painan di Kelurahan Bungus Barat Kecamatan Bungus Teluk Kabung terdapat dahan pohon yang sudah patah akibat dihantam badai tergantung sepanjang 4 Meter, dahan pohon yang patah sangat membahayakan pengguna jalan lantaran kondisinya bergelantungan di atas dahan pohon.
Kondisi tersebut oleh awak media dilaporkan kepada Pj. Walikota Padang, Dr. H. Andree Harmadi Algamar, S.STP., S.H., M.Si., M.Han yang termasuk dalam program 100 hari kerja. Dengan sigap laporan tersebut diteruskan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang, dan hari itu juga segera dikerjakan hingga sore hari, (5/6/2024).
Pekerjaan kedua dilanjutkan (11/06) dengan dukungan PLN cabang Indarung untuk memadamkan listrik guna pemangkasan kayu, untuk antisipasi kecelakaan.
Hadir dalam pekerjaan tersebut, DLH Kota Padang, Kementrian PUPR, PLN cabang Indarung, Satpol PP Padang, Camat Bungus Teluk Kabung, Lurah Bungus Barat dan warga.
Menurut warga yang meminta namanya diinisialkan mengatakan, pemangkasan dilakukan berawal dari adanya informasi masyarakat terkait kondisi pohon yang dahannya patah.
“Ada dahan pohon patah yang masih menyangkut, sehingga membahayakan bagi pengguna Jalan Raya. Atas penanganan tersebut warga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih,” ucapnya.
Ditambahkannya, Pj walikota Padang, Dr. H. Andree Harmadi Algamar, S.STP., S.H., M.Si., M.Han menunjukkan sangat perhatian, khususnya pada Masyarakat Pengguna Jalan Raya Padang – Painan di Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
“Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Kementrian PUPR Bina Marga PPK 2.3, PT. PLN Cabang Indarung, Trantib Kecamatan,Trantib Kelurahan, dan Satpol PP dengan sigap dan kerjasama yang baik secara tim. Sehingga patut diberikan acungan Jempol, sangat bermanfaat memperhatikan keselamatan pengguna jalan khususnya Jalan Raya Padang – Painan akses penghubung antar Provinsi Jambi,Bengkulu dan Kota Padang di program 100 hari kerja Pj. Walikota Padang. (Syamson)
Komentar