Detik Bhayangkara.com, Batam – Gubernur Kepri Ansar Ahmad turut hadir dan merayakan bersama peserta. Dalam pidatonya Gubernur Ansar menyampaikan pentingnya festival ini sebagai wadah untuk memperkuat hubungan antarbudaya, khususnya antara komunitas Melanesia fest 2024 dan masyarakat Indonesia.
Dia juga menekankan, bahwa acara ini bisa menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran dan kebanggaan akan keragaman budaya di wilayah Kepulauan Riau, khususnya Batam.
Selain Gubernur Ansar, Ketua Panitia acara ini memberikan pidatonya, menekankan persiapan panjang dan dukungan berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan festival ini.
Ketua panitia juga berterima kasih kepada para peserta dan undangan yang hadir, serta mengajak masyarakat untuk menikmati rangkaian acara yang telah disiapkan.
Ketua Umum Kepulauan Riau ( Ketum Kepri) serta pendiri acara ini juga ikut memberikan sambutanya. Mereka berbicara tentang sejarah dan tujuan awal Melanesia Fast, yaitu untuk melestarikan, memperkenalkan, dan mempererat hubungan antarbudaya Melanesia dengan budaya Indonesia, khususnya yang ada di Kepulauan Riau.
“Melalui festival ini, diharapkan hubungan budaya dan persahabatan antara masyarakat Melanesia dan Indonesia bisa semakin erat,” pungkasnya. (Yanto Gultom)
Komentar