Detik Bhayangkara.com, Batam – Jalan berlubang di kawasan Kampung Bagan, Tanjung Piayu, Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam semakin membesar dan melebar. Lokasi jalan rusak ini tepat berada di dekat Polsek Sei y, namun hingga kini belum ada tindakan nyata dari pihak terkait untuk memperbaikinya.
Kerusakan jalan tersebut tidak hanya mengganggu arus lalu lintas, tetapi juga mengancam keselamatan pengendara, terutama pada malam hari saat penerangan jalan minim. Warga sekitar mengeluhkan bahwa kondisi ini telah berlangsung cukup lama tanpa adanya perbaikan, meskipun jalan tersebut merupakan akses utama masyarakat setempat.
“Kami sudah sering melaporkan masalah ini ke pemerintah, tapi belum ada tanggapan. Padahal, jalan ini sangat vital bagi aktivitas warga,” ungkap salah satu warga Kampung Bagan, (30/11/2024).
Jalan berlubang tersebut kerap menyebabkan kecelakaan, terutama bagi pengendara roda dua yang tidak menyadari adanya lubang besar di tengah jalan. Banyak warga mengeluhkan minimnya perhatian dari pemerintah Kota Batam, khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Bina Marga.
Warga mendesak Pemerintah Kota Batam untuk segera melakukan perbaikan sebelum korban jiwa atau kecelakaan serius terjadi. ” Jangan menunggu viral dulu baru bergerak. Jalan ini rusak parah, apalagi lokasinya dekat Polsek Sei Beduk, yang seharusnya jadi perhatian lebih,” tambah warga lainnya.
Jalan rusak ini juga mencerminkan kurangnya pengawasan dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga infrastruktur publik yang memadai. Pemerintah Kota Batam, melalui Dinas PUPR dan Bina Marga, diminta segera turun ke lapangan dan menyelesaikan permasalahan ini sebelum kerusakan semakin parah dan membahayakan lebih banyak pengguna jalan.
“Apakah Pemerintah akan segera bertindak, atau masalah ini akan terus diabaikan? Warga Batam menunggu jawaban dan aksi nyata,” tandasnya. (Bersambung). (Yanto Gultom)
Komentar