Bupati Koltim Kukuhkan Pengurus LPPD Koltim Periode 2020-2025

daerah12,680 views

Detik Bhayangkara.com, Koltim – Pengukuhan pengurus lembaga pengembangan pesparawi daerah (LPPD) kabupaten kolaka timur periode 2020-2025, oleh Bupati Kolaka Timur bertempat di aula kantor bupati, Rabu (16/6/2021).

PESPARAWI adalah bagian dari kegiatan pembinaan mental dan spiritual, moral dan etika umat kristen, sekaligus sebagai salah satu perwujudan iman kristen dalam kehidupan berjemaat, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Pesparawi juga adalah bagian yang tidak terpisahkan dari ibadah gerejawi, sekaligus merupakan ungkapan rasa syukur dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Bupati Kolaka Timur Hj. Andi Merya Nur, SIP dalam sambutannya mengatakan bahwa, sebagiamana kita ketahui LPPD koltim telah dibentuk dan ditetapkan oleh pemerintah daerah koltim melalui peraturan bupati kolaka timur nomor 5 tahun 2015 dan salah satu kegiatan dari LPPD adalah pesta paduan suara gerejawi (PESPARAWI).

“Dalam PESPARAWI kata pesta dimaksudkan sebagai kegiatan yang bersifat perayaan ritual yang dibarengi dengan ucapan syukur dan rasa gembira yang bersifat rohani, bukan dalam pengertian pesta ria yang merupakan foya – foya yang bersifat jasmaniah. Pesta dalam pengertian ini identik dengan festival,” jelasnya.

Disebut pula Pesparawi adalah pesta iman, oleh sebab itu merupakan bentuk
ibadah syukur dan puji-pujian kepada Allah yang telah menyatakan diriNya di dalam Yesus Kristus kepala gereja.

“Namun Pesparawi terutama mengandung unsur perbandingan mutu menyanyi paduan suara bukannya kompetisi yang saling menjatuhkan. Kelebihan salah satu kelompok hendaknya menjadi pendorong bagi kelompok lainnya untuk meningkatkan mutu nyanyian dan paduan suara,” ucapnya.

Selain itu Pesparawi merupakan sarana untuk meningkatkan kesadaran beragama dalam kehidupan beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa. Pesparawi merupakan sarana kesaksian sebagai wujud partisipasi umat kristiani dalam pembangunan, khususnya di bidang mental spiritual dalam upaya mencapai masyarakat adil dan makmur serta sejahtera. (@nto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *