Detik Bhayangkara.com, Kabupaten Malang – Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Malang periode 2025–2030 resmi dikukuhkan pada Minggu (21/12/2025). Didik Gatot Subroto kembali dipercaya memegang tongkat kepemimpinan partai berlambang Banteng Moncong Putih di Kabupaten Malang.
Pengukuhan pengurus dilakukan dalam agenda Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan yang digelar di Surabaya. Konfercab tersebut dilaksanakan secara serentak oleh seluruh DPC se-Jawa Timur, sehari setelah pelaksanaan Konferensi Daerah (Konferda) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur.
Penetapan Didik Gatot Subroto sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang periode 2025–2030 merupakan keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan. DPP kembali memberikan kepercayaan kepada Didik untuk melanjutkan kepemimpinannya usai Konfercab.
Sebanyak 21 kader partai masuk dalam susunan kepengurusan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang periode 2025–2030. Dalam jajaran KSB, Abdul Qodir dipercaya menjabat Sekretaris menggantikan Darmadi, sementara posisi Bendahara tetap diemban Tantri Bararoh.
“Pada Konfercab, kami mendapat kepercayaan lagi dari DPP yang memang memiliki privilege atau hak istimewa untuk menentukan sekretaris dan bendahara,” ujar Didik Gatot Subroto.
Ia menjelaskan, Darmadi yang sebelumnya menjabat Sekretaris DPC kini dipercaya mengisi posisi Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai.
“Untuk Sekretaris dipercayakan kepada Abdul Qodir, sedangkan Bendahara tetap Tantri Bararoh,” tegasnya.
Didik yang juga pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Malang dan Wakil Bupati Malang periode 2019–2024 menegaskan langkah strategis ke depan akan difokuskan pada penyegaran dan penguatan struktur organisasi partai di semua tingkatan.
“Penyegaran organisasi akan dilakukan secara bertahap, mulai dari anak cabang hingga ranting,” terangnya.
Selain penguatan internal, PDIP Kabupaten Malang juga akan langsung tancap gas menghadapi agenda politik lima tahunan. Salah satu target utama yang dicanangkan adalah mempertahankan posisi Ketua DPRD Kabupaten Malang pada periode mendatang.
Didik juga menekankan seluruh jajaran pengurus dan kader PDIP Kabupaten Malang wajib memiliki kepekaan tinggi terhadap persoalan sosial dan kemasyarakatan.
“Partai harus hadir dan responsif terhadap problem yang dihadapi masyarakat,” pungkasnya.










